Surat untuk Si Rakus

Oleh Ferdiansyah

Dihempas angin gurun

Di balik deru air mata deras

Peluru berserakan

Sosok mungil itu terbujur kaku

Diam terbelalak

Bagai bunga yang layu

Kehidupan mereka yang baru mekar terenggut

Tubuh kurus itu terus meratap

Memukuli dirinya dalam sesal

Dan berucap, “harusnya aku yang Kau ambil”

Wahai kalian yang memegang dunia

Dengarlah seruan kami

Begitu banggakah kalian membantai bocah-bocah tak bersalah ini?

Banggakah kalian membuat para orangtua mereka membenturkan kepala

Karena harus kehilangan malaikat kecil mereka?

Begitu banggakah kalian memiliki senjata tercanggih

Yang dipakai hanya untuk menggugurkan bunga-bunga yang baru mekar?

Banggakah kalian karena mendapat perlindungan

Di belakang penguasa yang kalian jadikan boneka?

Tak adakah perdamaian dan cinta kasih

Wahai kalian yang haus akan kekuasaan?

Tidurlah sayang, tidurlah Palestina-Palestina kecilku

Dalam buaian tentram para malaikat

Maafkanlah setan-setan yang telah merengut kenangan indahmu

Gaza, 23 Januari 2011