Menangis dalam gelap
Mencintai hal-hal bodoh
Menyayat dalam diam
Menerka dalam kesesakan
Baju lengan panjang andalannya
Tatapan intimidasi senjatanya
Enggan berteman,
Namun ia butuh
Rasanya tak ada yang bisa dipercaya
Lukanya bertambah
Tapi ia bingung harus apa
Mengobati atau membiarkannya begitu saja
Sembuh dan membekas
Ingin rasanya menangis, tapi ia sadar
Tidak ada pelukan hangat yang bisa menenangkannya
Oleh: Rachel Caroline L.Toruan Tertidurlah aku pulas. Bangun di tengah hari, Mandi wangi dan rapi. Apakah hari ini ku ‘kan bebas? Lebih banyak tertawa, Menyantap segala jenis makanan. Kini kamarku lebih tertata...
Oleh: Jennifer Smith L. Tobing Di tepi pantai, hutan berseri Merindukan hening di tengah masyarakat merintih Swasta rakus hingga pesisir hancur terperi Gejolak terbang sembari nyanyian hutan terhenti Dendam laut...
Oleh: Reza Anggi Riziqo USU, wacana.org – Wakil Rektor II USU bidang SDM dan Keuangan, Muhammad Arifin Nasution, mengatakan jika kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) USU tahun ajaran 2024/2025 sudah sesuai dengan...
Oleh: Chintya Winda Purba Petaka datang tanpa seruan Di atas kanvas putih lukisan abstrak terurai dengan jelas Sapuan kuas perlahan menumbuhkan renjana yang memesona Tuhanku, panggilan apa gerangan ini? ...
Rachel Caroline L. Toruan
Jennifer Smith L. Tobing
Redaksi
Chintya Winda Purba