Oleh: Muhammad Renu Fatahillah
BOPM WACANA – Hingga kini borang reakreditasi Dapertemen Administrasi Negara belum rampung dikerjakan. Padahal akreditasi B Administrasi Negara berakhir pada 3 Desember 2015 lalu. Hal ini disebabkan dapertemen harus merombak ulang tim akreditasi yang sudah dibentuk sebelumnya, karena dinilai tidak melakukan progress yang signifikan. Perombakan tersebut dilakukan sekitar bulan Juni 2015 lalu. “Sehingga pengerjaan borang harus tertunda,” ujar Ketua Dapertemen Administrasi Negara Rasudyn Ginting saat ditemui di ruangannya, Kamis (24/3).
Rasudyn katakan sebenarnya tim akreditasi sebelumnya sudah mengerjakan borang hingga tahap akhir. Namun masih dinilai kurang cukup untuk mendapatkan akreditasi A, karena nilai pada pengisian borang tidak mencapai angka minimal untuk mendapakan akreditasi A yaitu borang harus memiliki nilai paling sedikitnya 361. “Kalau yang ini kita kirim, paling kita hanya mendapatkan akreditasi B gemuk saja. Sementara kita diharuskan untuk mendapatkan akreditasi A,” tegasnya.
Rasudyn tambahkan hal pertama yang dilakukan tim akreditasi baru adalah menyusun Rancangan Anggaran Belanja (RAB) untuk membiayai kegiatan seminar dan penelitian dosen dan mahasiswa serta penambahan alat laboratorium yang dinilai kurang. “Karena tanpa adanya dana tersebut kita tidak bisa melakukan kegiatan apa-apa,” ujarnya.
Menanggapi hal ini Desyana Nataly, Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 2012 mengatakan tim akreditasi yang baru harus bisa kejar target untuk mendapatkan akreditasi A. “Karena itu sangat berpengaruh untuk lulusan Administrasi Negara dalam mencari kerja,” tegasnya.
Rasudyn berharap setelah tim akreditasi Administrasi Negara dirombak, Administrasi Negara bisa mendapatkan akreditasi A pada pengajuan borang nanti. Hingga kini borang masih dalam pengerjaan tim akreditasi, dan ditargetkan pada Juni mendatang borang akan dikirim ke Badan Akreditasi Nasional-Perguruan Tinggi.