Oleh Yanti Nuraya S
BOPM WACANA |Siapa saja bisa jadi jurnalis, orang yang tidak berkecimpung di dunia berita pun dapat menulis berita. Wadah yang tepat untuk itu ialah jurnalisme warga. Hal ini disampaikan oleh Sumi Yang, Presenter MetroTV dalam pelatihan jurnalistik MetroTV On Campus, Kamis (4/4) di Pendopo USU.
Sumi menambahkan, jurnalisme warga memungkinkan non-jurnalistik untuk dapat berperan serta dalam memberi informasi dan membagikan berita. “Bukan harus memiliki bakat, akan tetapi dengan kemauan yang tinggi dapat menjadi jurnalis,” katanya.
Syarat untuk menjadi jurnalisme warga, ditambahkan Sumi, harus punya rasa ingin tahu yang tinggi, punya keinginan untuk berbagi berita yang penting dan berdampak serta mempunyai teknik tersendiri. “Yang terpenting mempunyai gadget yang dapat merekam peristiwa yang akan dibagikan,” jelasnya.
Langkah-langkah menulis berita jurnalisme warga hanya melalui beberapa tahap yaitu merekam, menulis berita dan mengirim berita secepatnya. Nilai tertinggi liputan jurnalisme warga menjadi saksi mata dan detik waktu ekstrim suatu peristiwa, seperti bencana alam dan kecelakaan.