RedaksiOleh: Anggun Dwi Nursitha
BOPM WACANA | Mahasiswa Hijau Indonesia (MHI) akan kirimkan Citizen Law Suit (CLS) mengenai bencana asap di Indonesia untuk Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. “Butuh banyak mahasiswa untuk mendukung gugatan CLS ini,” ungkap Roy Lumban Gaol Ketua MHI saat berdiskusi di Pendopo, Jumat (9/10).
Roy mengatakan nantinya ada formulir yang berisikan nama-nama dan tanda tangan mahasiswa serta foto Kartu Tanda Penduduk agar CLS ini semakin kuat untuk dikirim ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
CLS ini juga berisi Laporan Pengaduan Korban Asap dan uraian singkat pokok persoalan seperti peristiwa dan dampak mengenai bencana asap yang sudah terjadi di Sumatera Utara. “Dampak asap sudah menyerang Medan saat ini, kami gak mau bencana asap ini nantinya terulang lagi,” tandasnya.
Nadia, Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya 2013 sepakat dengan hal ini. Menurutnya mahasiswa butuh satukan suara mengenai permasalahan asap sekarang ini. “Bencana asap ini sudah merugikan banyak masyarakat, kita tidak bisa berdiam diri menunggu tindakan Pemerintah yang lamban,” ungkapnya.
Roy menambahkan, nantinya MHI akan bekerja sama dengan Pemerintah Mahasiswa (Pema) USU dan pema sekawasan serta organisasi mahasiswa baik internal maupun eksternal di seluruh USU. “Kami butuh peran mahasiswa semua, tak bisa hanya segelintir mahasiswa saja,” tutupnya.
Untuk teknis mengumpulkan data mahasiswa yang mau bergabung untuk mengisi CLS bakal dibicarakan lebih lanjut pada 14 Oktober nanti.
