Oleh: Retno Andriani
BOPM WACANA | Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan pencabutan nomor urut peserta Pemilihan Umum Raya (Pemira) USU Senin, 9 Mei lalu sesuai jadwal yang telah ditetapkan KPU. Pencabutan nomor urut dilakukan oleh Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM) peserta pemira dan calon presiden mahasiswa (capresma) beserta wakilnya. “Masing-masing KAM mengambil nomor urut secara bersamaan, begitu juga capresma,” ujar Hubungan Masyarakat KPU Imam Ardhy, Senin (9/5) di Sekretariat KPU USU.
Dari pencabutan nomor tersebut, KAM Rabbani mendapat nomor urut satu dan KAM Bhinneka mendapat nomor urut dua. Kandidat KAM Bhinneka Purnomo S G Pasaribu dan Roy Harianto Sitorus mendapat nomor urut satu, sementara kandidat KAM Rabbani Yusmar Alkholidi E dan Ade Fajar Rezki mendapat nomor urut dua. Saat pencabutan nomor urut, kandidat KAM Bhinneka tidak dapat hadir karena urusan mendadak dan digantikan oleh perwakilan dari KAM Bhinneka.
Salah satu Capresma Yusmar sudah merasa cukup dengan hasil yang didapatkan, “Tak masalah dapat nomor urut berapa,” ujarnya.
Setelah pencabutan nomor urut ini, masing-masing KAM bersama capresma dan wakilnya akan melakukan kampanye ke setiap fakultas dan dipantau langsung oleh KPU. Kampanye ini akan dilaksanakan mulai Selasa hingga Senin depan. “KPU berharap KAM dan Capresma melakukan kampanye sesuai prosedur yang sudah ditetapkan,” pungkas Imam.