Oleh: Chintya Winda Viviana Purba
Medan, wacana.org – Ikatan Mahasiswa Kepulauan Riau (IKMR) – Medan merayakan dies natalis ke-11 dengan tema “Merayakan Warisan Budaya Membangun Identitas Bersama di Perantauan” pada 26 Mei 2024 di Lembaga Pelayanan Mahasiswa Indonesia (LPMI) Medan. Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia IMKR-Medan, Afriani Cahyani Sirait, Minggu (26/05).
Afriani menjelaskan bahwa salah satu alasan dibalik pemilihan tema tersebut adalah untuk mengingat dan melestarikan warisan budaya dalam kehidupan di perantauan untuk membangun identitas yang kuat dan kokoh. “Semoga kedepannya IKMR-Medan dapat makin berkembang dan berperan aktif dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat dan dapat juga berkolaborasi. Semoga organisasi ini tidak hanya dikenal sebagai organisasi mahasiswa, tetapi juga komunitas yang memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah asal kita dari Kepulauan Riau dan Kota Medan,” ujarnya.
Acara ini dihadiri oleh ketua IMKR-Medan, ketua panitia dies natalis IMKR-Medan ke-11, alumni dan demisioner IMKR-Medan, perwakilan dari paguyuban Ikatan Mahasiswa Humbang Hasundutan (IMHU), dan sejumlah mahasiswa di Medan. Kegiatan yang berlangsung meliputi tari persembahan Melayu, drama singkat, dan sesi foto bersama. “Acara dies natalis menjadi momen istimewa untuk IMKR-Medan, selain perayaan juga menjadi waktu yang tepat untuk kita refleksi,” ujar Afriani.
Menanggapi hal ini, Dinda (nama samaran) salah satu tamu dalam acara tersebut menyampaikan kesannya terhadap penampilan acara dies natalis IMKR-Medan, “Penampilan drama yang disajikan mampu menarik perhatian penonton hingga akhir karena di setiap adegan penuh dengan kejutan. Semoga IMKR-Medan kedepannya bisa makin sukses, akrab serta berkembang,” harapnya.