Oleh: Retno Andriani
BOPM WACANA | Presiden Mahasiswa (Presma) USU Periode 2014-2015 Brilian Amial Rasyid mengatakan kongres akan menjadi tugas pertama Presma USU Periode 2016-2017. Hal ini dikarenakan program kerja tersebut tidak terlaksana pada masa kepemimpinannya. “Saya berharap setelah terpilih presiden yang baru, dua atau tiga bulan kemudian sudah dibuat panitia kongres,” ujarnya ketika ditemui usai acara Konvensi Terbuka Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM) Rabbani di Aula FEB, Selasa (12/4).
Brilian menerangkan, selama ini terjadi kekacauan dalam sistem organisasi mahasiswa. Seperti setiap unit kegiatan mahasiswa, himpunan mahasiswa departemen, dan pemerintahan mahasiswa fakultas yang berjalan sendiri-sendiri tanpa berkoordinasi dengan pema pusat. Oleh karena itu, ia berharap hasil kongres tersebut nantinya akan memperbaiki seluruh tatanan dan kejelasan koordinasi seluruh organisasi mahasiswa di USU.
Yusmar Al Kholidi, salah satu kader Bakal Calon Presma dari KAM Rabbani sepakat dengan hal tersebut. Dalam pemaparan visi-misi, ia menyampaikan pentingnya diadakan kongres mahasiswa untuk memperbaiki seluruh tatanan berorganisasi. “Salah satu cara untuk menjadikan pema sebagai pusat organisasi mahasiswa sehingga sistem organisasi bisa berjalan dengan baik,” ujarnya.
Brilian menambahkan, selama ini kongres tidak terlaksana karena banyaknya dinamika dalam kepemimpinannya yang menyebabkan program kerja tidak terlaksana.