RedaksiOleh: Suratman
BOPM WACANA | Berdasarkan hasil dari panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2016 yang diumumkan pada 9 Mei lalu, USU menerima sebanyak 2.325 orang mahasiswa baru mencakup 47 program studi (prodi) S1 reguler yang ada di USU. Kuota ini berkurang dari tahun lalu berdasarkan Peraturan Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Nomor 45 Tahun 2015 tentang Jumlah Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur SNMPTN. Hal disampaikan Bisru Hafi, Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) USU saat ditemui di Gedung Biro Rektor, Senin (14/5).
Bisru menjelaskan, perihal kuota mahasiwa baru tahun ini rasionya yakni 40% jalur SNMPTN, 30% jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan 30% lagi jalur Ujian Masuk Bersama (UMB). Sedangkan tahun lalu 50% SNMPTN, 30% SBMPTN, dan 20% jalur UMB. “Ini sudah peraturan jadi harus kita ikuti,” ujarnya. Lebih lanjut, Bisru menjelaskan rincian kuota yang diterima yaitu 1.868 melalui reguler dan 475 jalur Bidikmisi.
Sedangkan perihal pengelompokan bidangnya, kelompok IPA/Saintek sebanyak 1.425 orang. Meliputi Fakultas Kedoktetan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Keperawatan, Fakultas Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi. Untuk bidang IPS/Soshum sendiri sebanyak 896 orang, meliputi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Ilmu Budaya, Fakultas Hukum, dan Fakultas Psikologi.
Menanggapi hal ini, Mika Laowo, Siswa SMKN1 Percut Sei Tuan yang tidak lulus SNMPTN merasa kecewa. Sebab dengan penurunan ini pastinya daya saing semakin ketat. Apalagi sekolah yang akreditasnya rendah semakin sedikit peluangnya. “Tapi karena udah peraturan mau bagaimana ya cuma bisa ngikuti aja,” ujarnya.
Terakhir, Bisru menegaskan untuk pelaporan mahasiswa baru dilaksanakan pada tanggal 31 Mei mendatang. “Jangan sampai terlupa,” tutupnya.
