Oleh : Rimma Itasari Nababan
BOPM WACANA – Berdasarkan hasil dari panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun 2018 yang diumumkan pada 17 April lalu, USU menerima sebanyak 2.588 orang mahasiswa baru mencakup 47 program studi (prodi) S1 reguler yang ada di USU. “Ada peningkatan dari tahun lalu tapi jumlahnya tidak signifikan,” ujar Elvi Sumanti, Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) USU saat ditemui di Gedung Biro Rektor, Selasa (8/5).
Elvi menjelaskan, perihal kuota mahasiwa baru tahun ini rasionya yakni 40% jalur SNMPTN, 30% jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan 30% lagi jalur Ujian Masuk Bersama (UMB). “Ini sudah peraturan jadi harus kita ikuti,” jelasnya.
Elvi mengatakan hari ini telah diadakan proses verifikasi atau pendaftaran ulang untuk peserta yang lulus SNMPTN yang berlangsung di Gedung Pancasila untuk kelompok Soshum dan di Gelanggang Mahasiswa untuk kelompok Saintek.
Peserta yang telah melakukan pendaftaran ulang akan mengikuti Tes Kesehatan dan Tes Bebas Narkoba pada tanggal 9 April – 16 April 2018 di Rumah Sakit USU. Proses selanjutnya mencetak Billing Statement pada tanggal 21 Mei 2018 lalu melakukan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada tanggal 21 Mei – 31 Mei 2018.
Kemudian melakukan registrasi online pada tanggal 31 Mei – 2 Juni dan pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) di Pusat Sistem Informasi (PSI) USU pada tanggal 5 Juni – 8 Juni 2018.
Mahasiswa Baru Antropologi Sosial 2018 Rizky Anggraini mengatakan bahwa siste pendaftaran ulang yang dilakukan tidak kondusif. Ia mengatakan ini dikarenakan banyak mahasiswa yang berteriak-teriak nama jurusannya. “Seniornya kayak cari anak,” pungkasnya.