BOPM Wacana

USU Adakan Program KKNT MBKM 2024

Dark Mode | Moda Gelap
Logo USU Pada Almamater, Selasa (17/8/2021) | Sondang William Gabriel Manalu
Logo USU Pada Almamater, Selasa (17/8/2021) | Sondang William Gabriel Manalu

Oleh: Mila Audia Putri

USU, wacana.org – Universitas Sumatera Utara (USU) mengadakan program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tahun 2024 bernama “Proyek di Desa atau Membangun Desa” sesuai dengan panduan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Hal ini disampaikan oleh Koordinator KKNT, Dosen Fakultas Keperawatan USU, Ismayadi, Selasa (16/07/2024).

Mengusung tagline “Belajar, Berkarya, dan Berdampak,” Program ini didasarkan pada rancangan Sustainable Development Goals (SDGs) desa yang berpijak pada: Human Development, Social Economic Development, dan Environmental Development. Ismayadi memaparkan bahwa dalam program ini, mahasiswa difasilitasi bantuan biaya hidup sebesar Rp 500 ribu, asuransi BPJS- TK, dan mendapatkan baju seragam KKNT. “Mata kuliah yang nantinya juga direkognisi setelah dari desa mulai dari sepuluh hingga dua puluh SKS,” ujarnya.

Program yang akan berlangsung pada bulan September hingga November nanti diperuntukkan bagi mahasiswa semester 5 dan semester 7 yang dapat mendaftar hingga tanggal 31 Agustus 2024 melalui mbkm.usu.ac.id. Tak hanya itu, program ini memiliki sepuluh tema yang melibatkan berbagai aspek penting kehidupan, mulai dari aspek pendidikan, kesehatan, lingkungan, sosial-budaya, politik-hukum, ekonomi, pertanian, teknologi, hingga infrastruktur. Menurut Ismayadi, program ini menjadi bukti dari komitmen USU dalam meningkatkan kapasitas pengembangan desa dan pemberdayaan masyarakat Sumatera Utara melalui pendidikan.

Pelaksanaan KKNT meliputi beberapa tahapan yang perlu disiapkan, diawali dengan sosialisasi program, pendaftaran, pengelompokan peserta, pembekalan peserta, dan penyusunan proposal. Berikutnya, dalam tahap pelaksanaan mencakup pemberangkatan, monitoring dan evaluasi (monev), penjemputan, serta penyusunan laporan akhir. Terakhir, program ini ditutup dengan melibatkan penilaian terhadap Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan juga mitra dalam proyek tersebut.

Ismayadi berharap mahasiswa USU dari setiap program studi ikut mendaftarkan diri menjadi peserta KKNT MBKM USU. “Masyarakat Sumatera Utara menunggu kita di desa, ayo mahasiswa USU membangun desa Sumatera Utara melalui program-program yang telah di sediakan oleh USU, jumlah mahasiswa USU yang puluhan ribu kalaulah 2-5 ribu saja yang ikut membangun desa pasti masyarakat sangat terbantu di masa-masa sekarang dan mendatang,” ujarnya.

Menanggapi hal ini, Anugerah Malika Leodzarly Pane, mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) stambuk 2021, mengatakan bahwa program KKNT MBKM USU ini sangat menguntungkan bagi mahasiswa. Selain mendapatkan nilai A di setiap mata kuliah yang diambil pada semester tersebut melalui konversi, IPK mereka juga meningkat. Berbeda dengan mengikuti kelas biasa yang tidak menjamin nilai A, dan mungkin hanya mendapat B atau C. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan uang saku,” ujarnya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4