Oleh: Anggun Dwi Nursitha
BOPM WACANA – Tim Akreditasi dan Sertifikasi (TAS) USU pada awalnya hanya menaungi satu divisi yaitu Akreditasi Program Studi (Prodi). Namun, saat ini ada dua divisi baru yang ikut tergabung yaitu Akreditasi Laboratorium dan Sertifikasi Nasional. “Ini semua berguna untuk sarana dan prasarana mahasiswa,” ungkap Ketua TAS Setiawan, Senin (25/4).
Setiawan menjelaskan, ketiga divisi tersebut saling berhubungan satu sama lain. Sebab, dalam penilaian standar pada borang tercantum sarana dan prasarana untuk laboratorium. “Kita ke prodi mau benahi laboratorium, bagaimana prodinya mau bagus kalau laboratorium enggak bagus, jadi sekali jalan saja,” tuturnya.
Jika laboratorium bagus akan menambah bobot nilai pada borang. Pun kalau sebuah prodi sudah memiliki akreditasi A akan diarahkan untuk mengikuti Sertifikasi Internasional yang berguna untuk meningkatkan mutu prodi tersebut.
Husnan Lubis, Anggota Tim Asesor Internal USU menyambut positif hal ini. Ia mengatakan, ketiga divisi ini memang saling berjalan bersamaan. “Kalau ketiga divisi ini saling berjalan dapat membantu prodi lain agar fokusnya tak terpecah dan sesuai urutan yang telah ditetapkan,” tuturnya.
Urutan divisi yang ditetapkan oleh TAS adalah Akreditasi Laboratorium bersamaan dengan Akreditasi Prodi. Setelah mendapat akreditasi A, USU bisa mengikuti proses Akreditasi Internasional. Tahun lalu dua divisi baru ini telah terbentuk namun tak dibawahi oleh TAS. Pun juga tak terlalu dikenal oleh banyak prodi.