Oleh: Tantry Ika Adriati
BOPM WACANA — Realisasi pengadaan mebel USU tinggal tunggu waktu untuk teken kontrak antara pihak USU dengan pemenang tender. Hal ini dikatakan Suranto, Pejabat Pembuat Komitmen untuk dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Ia bilang saat ini pelelangan tender pengadaan mebel USU tengah dalam masa pemberian sanggahan dari peserta lelang lain hingga seminggu ke depan. “Kita tunggu apa masih ada sanggahan kedua, kalau tidak kita sudah bisa teken kontrak,” jelasnya, Sabtu (4/10).
Pengadaan mebel USU ini untuk mengganti kursi Auditorium USU, ruang Senat Akademik, gedung Pusat Arsip dan ruang kearsipan di fakultas, serta meja-meja rapat di fakultas. Dana yang digunakan berasal dari APBN sebesar Rp 18 miliar. “Kita ganti kursinya dengan kursi lipat, yang bisa dibongkar pasang,” ujar Suranto.
Ketua Tim Pelaksana USU ASRI Devin Defriza Harisdani bilang jika kontrak belum diteken sebelum 31 Desember mendatang, maka pengadaan mebel ini batal dilaksanakan. “Kontraknya batal, uangnya dikembalikan ke negara,” jelasnya.
Suranto yakin pengadaan mebel ini akan terlaksana, sebab tinggal meneken kontrak. Pun pihaknya sudah datangi Lembaga Kebijakan Barang/Jasa Pemerintah dan sudah berikan hak jawab pada rekanan yang menyanggah hasil pelelangan minggu lalu. Laporannya juga sudah disampaikan pada rektor, Sabtu (4/10) lalu.