Oleh: Chalista Putri Nadila
USU, wacana.org – Program Studi (Prodi) Sastra Melayu stambuk 2019 launching dua buku berjudul Perjalanan dan Rintangan dan Kisah dan Hujan. Hal tesebut sesuai dengan ulasan dari Pengulas Buku Mulia Nasution melalui Zoom Meeting, Kamis (28/10).
Mulia mengatakan bahwa dia sangat bangga terhadap mahasiswa Sastra Melayu stambuk 2019 yang sudah berhasil menulis kedua buku tersebut. Ia menjelaskan meskipun dikerjakan secara bersama (banyak penulis –red), namun merupakan sesuatu yang perlu diacungi jempol.
Dalam acara launching buku tersebut Mulia juga menjelaskan tentang tata cara penerbitan buku dan memberikan tips seputar penulisan hingga proses terbit yang bisa menjadi masukan untuk para peserta.
Mahasiswa Sastra Melayu 2019 Maya Fujiani menjelaskan bahwa penerbitan buku ini merupakan program tahunan tiap angkatan di Prodi Sastra Melayu. Ia menjelaskan bahwa sekitar 90 persen mahasiswa Sastra Melayu stambuk 2019 yang karyanya berhasil lolos hingga proses penerbitan.
Maya berharap semakin ada keyakinan untuk terus berkarya bagi mahasiswa USU. Untuk mahasiswa Sastra Melayu 2020, Maya berharap untuk bisa meneruskan tradisi dan membuat karya buku kumpulan cerpen. “Sehingga Prodi Sastra Melayu bisa menunjukkan eksistensinya pada dunia pendidikan,” pungkasnya.