Oleh: Audira Ainindya
BOPM WACANA — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) kembali mengundur tanggal Pemilihan Umum Raya atau Pemira FKG dari 10 Juni menjadi 23 Juni. Ini kali kedua pengunduran dari sebelumnya dijadwalkan 21 Mei. Sehingga, dua pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-wagub) yang telah lolos verifikasi yakni Patria-Salahudin dan Eka-Denny menyayangkan keputusan pengunduran tersebut.
Patria Fajar Wibowo, Cagub FKG dari Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM) Rabbani bilang pengunduran tersebut merugikan pihaknya. Sebab harus lakukan publikasi ulang karena berganti tanggal. “Kesannya KPU FKG main-main,” tegas Patria.
Cagub FKG yang diusung KAM Dentist Eka Gandara Putra juga menyesalkan pemilihan tanggal Pemira FKG 23 Juni. “Tanggal segitu mahasiswa angkatan 2012 sedang ujian dan angkatan 2011 sudah libur,” ujar Eka.
Menanggapi kekecawaan kedua cagub, Ketua KPU FKG M Aidil Nasution, Minggu (1/6) jelaskan penetapan tanggal Pemira FKG pada 23 Juni sudah tepat. Pasalnya, saat ini dana Pemira FKG tak ada. Dan dana itu diperkirakan cair 15 Juni. Ia pun membenarkan tanggal 23 Juni mahasiswa 2012 ujian dan mahasiswa 2011 sedang libur. Namun ia yakin banyak mahasiswa akan datang saat Pemira FKG. “Angkatan 2011 pasti ke kampus karena sedang masa pembagian dosen skripsi,” ujar Aidil.
Aidil bilang pengunduran tanggal Pemira FKG disebabkan masalah di internal KPU FKG. “Planning sudah oke tapi eksekusi enggak maksimal,” ujar Aidil. Ia mengatakan KPU FKG kesulitan sosialisasikan Pemira FKG ke mahasiswa FKG yang sibuk dengan jadwal kuliah yang padat. Jumlah anggota KPU FKG yang hanya enam orang juga diakui Aidil menjadi kendala lakukan sosialisasi dan pengumpulan dana.