Oleh: Lisbet Rizona Br Sianturi
USU, wacana.org – Pemerintahan Mahasiswa (Pema) Fakultas Psikologi (Fpsi) USU akan melaksanakan program Edu-aksi. Hal ini disampaikan oleh Ketua Departemen Pengabdian Masyarakat Fakultas Psikologi USU Akifah Khansa Zikrillah Rida, Jumat (30/7).
Edu-aksi merupakan program yang berfokus dalam pemberian bantuan dan psikoedukasi ke sekolah yang kurang memadai. Program ini merupakan program kerja dari Departemen Pengabdian Masyarakat Pema FPsi USU 2021-2022.
Akifah mengatakan bahwa rencana waktu pelaksanaan diadakan dua kali pertemuan. Pertemuan pertama pada Agustus dan pertemuan kedua pada November. Sekolah sasaran setingkat SD dan akan dimumkan pada 3 Agustus mendatang.
Pema FPsi sendiri sudah membuka penerimaan volunteer pada 23-25 Juli dengan pendaftar sebanyak 76 mahasiswa Psikologi. Volunteer yang diterima akan diumumkan pada 1 Agustus.
Akifah menjelaskan bahwa Edu-aksi dilaksanakan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan. “Sekolahnya lumayan terisolasi sehingga hanya panitia dan adik-adik peserta didik saja yang ada dalam kegiatan,” tuturnya.
Akifah berharap semoga kegiatan ini terlaksana dengan baik walau di masa pandemi. Selain itu, bantuan dan ilmu yang diberikan dapat bermanfaat bagi peserta didik dan terlebih menambah pengalaman serta pengalaman berharga bagi para panitia. “Sesuai dengan tagline we rise by lifting others, dengan meng-upgrade orang lain kita juga dapat meng-upgrade diri sendiri,” ucapnya.
Akbarken Purba Mahasiswa Psikologi 2020 menyambut baik program ini. Menurutnya, Edu-aksi sangat bermanfaat untuk pengembangan rasa sosial mahasiswa. Pun, sebagai wadah mengimplementasikan ilmu yang sudah dipelajari untuk disalurkan kepada adik-adik peserta didik.
Akbarken berharap agar kegiatan ini berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi siswa di sekolah dan masyarakat. “Adanya inovasi-inovasi baru dalam kegiatan Edu-aksi ini ke tahun-tahun berikutnya,” tutupnya.