RedaksiOleh: Guster CP Sihombing dan Aulia Adam
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) adalah baju baru Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) yang mulai diterapkan tahun ini. Berikut lima departemen dengan daya tampung tertinggi di USU.
Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat (225)
Ilmu Kesehatan Masyarakat menduduki peringkat pertama dengan 225 kursi. Departemen Ilmu Kesehatan Masyarakat berada di bawah naungan Fakultas Kesehatan Masyarakat. Semula Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat menggunakan fasilitas gedung Fakultas Kedokteran USU berupa ruang kuliah, ruang komputer, ruang baca dan ruang diskusi. Pada tahun 1988 secara keseluruhan Program Studi telah pindah ke gedung baru yang luasnya 2400 m2. Pada tahun 1996 FKM-USU dapat tambahan gedung baru tiga lantai dengan luas 2400 m2, sehingga total luas gedung FKM-USU menjadi 4800 m2.
Pada awal tahun akademik 2001/2002 dibuka kelas S1 2 tahun khusus (kuliah Kamis sampai dengan Sabtu) di samping kelas S1 2 tahun reguler (kuliah Senin sampai dengan Sabtu) yang sudah ada. Demikian juga pada awal tahun akademik 2002/2003 dibuka kelas S1 4 tahun khusus bidan atau sederajat (disebut kelas ekstensi C). Namun pada tahun akademik 2005/2006 kelas ekstensi C ditutup karena jumlah peminat tidak cukup.
Departemen Agroekoteknologi (130)
Agroekoteknologi menempati posisi kedua dengan daya tampung 130 kursi. Ia merupakan salah satu departemen yang berada di bawah naungan Fakultas Pertanian. Agroekoteknologi sendiri merupakan singkatan dari Agronomi, Pemuliaan Tanaman, Ilmu Tanah, Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan. Hal tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Dirjen Dikti No 163 tahun 2007 tentang Penataan Nama dan Kode Program Studi yang berisi penggabungan Program Studi (PS) Budidaya/Agronomi, Hortikultura, dan Arsitektur Lansekap.
Departemen Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis (95)
Berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP), Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis menduduki peringkat ketiga dengan 95 kursi. Departemen ini menjadi jurusan termuda di FISIP dengan angkatan pertama tahun 2009. Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis sendiri masih belum memiliki alumni.
Dasar pendiriannya adalah Surat Keputusan Rektor Universitas Sumatera Utara Nomor 920/H51R/SK/PRS/2009 tentang Pembentukan Departemen S-1 Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis di Univeristas Sumatera Utara.
Lulusan yang dihasilkan Program Studi Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis telah memiliki cakupan dunia kerja yang sangat luas.Hal ini tentunya didorong oleh perkembangan Ilmu Administrasi secara umum dan juga dinamika perkembangan pasar kerja baik dalam skala local, nasional, maupun internasional. Dengan demikian, di masa yang akan datang lulusan Program Studi Ilmu Administraasi Niaga/Bisnis akan dapat bersaing untuk mendapatkan pekerjaan serta berkarir di berbagai bidang sesuai motto yakni as a thinker, as a leader and as a ploneer yang professional, bermoral serta berwawasan nasional dan internasional.
Departemen Ilmu Administrasi Negara (85)
Departemen Ilmu Administrasi Negara menduduki peringkat keempat dengan 85 kursi. Departemen ini masih berada di bawah naungan FISIP. Program Studi llmu Administrasi Negara Fakultas llmu Sosial dan llmu Politik USU pertama sekali dibuka pada tahun akademik 1983-1984 bersama dengan Jurusan llmu Komunikasi.
Program ini didesain sedemikian rupa lebih fokus terhadap masalah-masalah otonomi daerah. Dengan kurikulum yang diberlakukan. diharapkan dapat melahirkan sarjana-sarjana llmu Administrasi Negara yang dapat di tampung selain dikantor-kantor sektor pemerintah juga disektor swasta.
Dan mata kuliah yang akan diajarkan dalam disiplin departemen ini di antaranya: Kebijakan Publik, Perilaku Organisasi Kepemimpinan, Manajemen SDM, Adminstrasi Keuangan Negara, Sistem Informasi Manajemen, Perbandingan Administrasi Negara, Etika Administrasi, Kapita Selekta Administrasi, Administrasi Pembangunan, Metode Penelitian Administrasi Negara, Teori Pembangunan, Perencanaan Pembangunan, Pembangunan Regional, Pembangunan Kelembagaan, Problema Pembangunan, Penelitian Evaluasi, Studi Implementasi Kebijakan, Analisa Kebijakan Publik, Kebijakan Keuangan dan Politik Perpajakan, Kebijakan dan Strategi Produksi dan Pemasaran, Akutansi Biaya, Kebijakan Bisnis.
Departemen Ilmu Hukum (80)
Departemen Ilmu Hukum menempati posisi kelima dengan 80 kursi. Departemen ini sesungguhnya terbagi ke dalam tiga penjurusan, yakni: Departemen Hukum Internasional, Departemen Hukum Tata Negara dan Departemen Hukum Keperdataan. Departemen ini berada di bawah naungan Fakultas Hukum (FH). FH sendiri didirikan diresmikan pada tanggal 12 Januari 1954.
