BOPM Wacana

KAM Solidaritas, Empat Kali Ungguli Pemira FT

Dark Mode | Moda Gelap

Oleh: Tantry Ika Adriati

M Rizky Syahrani Hasibuan, Ketua KAM Solidaritas ungkapkan rasa senang setelah KAM Solidaritas unggul atas KAM Rabbani pada Pemira FT 2015, Kamis (18/6). Pemilih KAM Solidaritas berjumlah 929 suara dari total 1491 pemilih. | Anggun Dwi Nursitha
M Rizky Syahrani Hasibuan, Ketua KAM Solidaritas ungkapkan rasa senang setelah KAM Solidaritas unggul atas KAM Rabbani pada Pemira FT 2015, Kamis (18/6). Pemilih KAM Solidaritas berjumlah 929 suara dari total 1491 pemilih. | Anggun Dwi Nursitha

BOPM WACANA | Tahun ini Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM) Solidaritas menangkan pemilihan umum raya (Pemira) Fakultas Teknik (FT) dengan perolehan 929 suara, unggul atas KAM Rabbani yang memperoleh 524 suara. M Rizky Syahrani Hasibuan, Ketua KAM Solidaritas bilang kemenangan ini sudah keempat kalinya pada Pemira FT sejak KAM Solidaritas dibentuk. “Kita sudah dapat kepercayaan tersendiri dari mahasiswa,” ujar Rizky, Kamis (19/6).

Hal ini Rizky yakini karena KAM Solidaritas selama ini bersikap plural kepada setiap mahasiswa di FT. Buktinya pada setiap pencalonan calon gubernur-wakil gubernur, KAM Solidaritas usahakan calon yang diusung mewakili ke-14 jurusan yang ada di FT. Hal ini terlihat dari cagub-wagub usungan KAM Solidaritas tahun ini Muhammad Yani Alan Nurairy-Walid Al Arfi yang berasal dari jurusan Teknik Lingkungan dan Teknik Kimia.

Selain itu, anggota KAM Solidaritas berasal dari berbagai jurusan di FT, serta ada juga yang berasal dari Himpunan Mahasiswa Indonesia, Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia, dan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia. “Kita tidak mebeda-bedakan golongan,” terang Rizky. Ke depannya, Rizky bilang tugas KAM Solidaritas tak hanya itu saja. Ia berharap KAM Solidaritas memaksimalkan fungsinya sebagai sebagai KAM dan anggota Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Fakultas.

Hamdani Sinaga, Mahasiswa FT 2014 berpendapat sama dengan Rizky. Menurutnya KAM Solidaritas sudah dapat kepercayaan di mata mahasiswa FT. “Banyak yang bilang Pema FT maju karena KAM Solidaritas,” ungkapnya. Meski baru pertama kali mengikuti pemira dan memilih KAM, Dani berharap KAM Solidaritas tetap plural dengan merekrut anggota dari berbagai jurusan dan menjalankan fungsi KAM dengan maksimal.

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4