Oleh : Yael Stefani Sinaga
Arahkan pandanganmu ke langit
Pejuang masa lalu telah pergi terlebih dahulu
Di atas sana mereka menjerit
Dengan oknum bejat tak tahu malu
Lihat dunia yang fana
Penuh dengan penderitaan
Pemberontakkan, kemiskinan, dan penyiksaan
Berakar dan terus menjalar tanpa henti
Agama dijadikan tema panggung sandiwara
Politik dibuat menjadi taman permainan
Perjuangan terdahulu seakan sia-sia
Ibarat tak tuntas memangkas sampai akar
Rakyat masih terpenjara oleh penderitaan
Kaum borjuis terus merajalela
Merampas seenaknya tanpa alasan
Seakan punya kuasa atas semuanya
Inikah kemerdekaan itu?
Inikah kebebasan yang dijanjikan itu?
Rakyat terus ditipu
Diiming-imingi janji kepalsuan
Wahai para leluhur kami
Dapatkah engkau merasakannya?
Kesakitan luar biasa yang kami alami
Menutup harapan yang engkau bangun sebelumnya
Kini secuil harapan timbul di dalam hati
Akan ada warisan berjiwa pejuang
Yang rela berkorban dan rela mati
Demi sebuah kebebasan