RedaksiOleh: Fredick Broven Ekayanta Ginting
Medan, wacana.org/arsip — Ikatan Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (Imasep) melaksanakan gerakan penanaman seribu pohon di bantaran daerah aliran sungai (DAS) Desa Salam Tani dan Desa Tengah, Kecamatan Pancur Batu, Sabtu (26/9). Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi tri dharma perguruan tinggi ketiga, yaitu pengabdian masyarakat dalam rangka memperingati hari ulang tahun Agribisnis ke-55 dan Imasep ke-35.
Ketua Panitia Arbi Qirara Purba mengatakan penanaman pohon dilaksanakan di DAS kedua desa tersebut, karena ada inisiatif dan kepedulian warga setempat untuk melestarikan lingkungannya. Kebetulan Imasep memang punya program penanaman pohon sebagai bentuk kepedulian lingkungan. “Terima kasih kepada desa (Salam Tani dan Tengah –red) yang sudah bisa jadi wadah untuk pengabdian kami,” ujarnya.
Adapun dalam kegiatan ini Imasep menanam sekitar 2.400 bibit yang terdiri atas bibit ketapang, durian, nyamplung, jengkol, dan trembesi. Imasep sendiri mendapat 2.000 bibit dari Balai Pengelolaan DAS Sei Wampu dan 400 bibit dari Dinas Kehutanan Kabupaten Deli Serdang.
Kepala Dusun IV Desa Salam Tani R Tarigan menyatakan rasa syukur, bangga, dan salut kepada Imasep yang sudah mau bersusah payah datang ke daerahnya. Ia pun berharap langkah yang dilakukan mahasiswa dapat menjadi contoh bagi masyarakatnya. “Yang terpenting, lingkungan harus tetap terjaga,” tandasnya.
Kegiatan ini sendiri diikuti oleh puluhan mahasiswa Agribisnis bersama warga kedua desa dan berlangsung hingga sore hari.
