BOPM Wacana

Fahuta Akan Ajukan Program Pascasarjana

Dark Mode | Moda Gelap

Oleh: Tantry Ika Adriati

Dekan Fakultas Kehutanan Periode 2016-2021 Siti Latifah menyampaikan visi dan misinya usai pelantikan wakil dekan, Kamis (2/6) di Gelanggang Mahasiswa. | Tantry Ika Adriati
Dekan Fakultas Kehutanan Periode 2016-2021 Siti Latifah menyampaikan visi dan misinya usai pelantikan wakil dekan, Kamis (2/6) di Gelanggang Mahasiswa. | Tantry Ika Adriati

BOPM WACANA – Tahun ini Fakultas Kehutanan (Fahuta) akan mengajukan program pascasarjana ke Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek-Dikti). Pengajuan ini dilakukan sebab Fahuta telah resmi menjadi fakultas pada 2014. “Pun, Fahuta juga sudah punya struktur seperti dekan dan wakil dekan,” ujar Dekan Fahuta Siti Latifah, Selasa (21/6).

Siti mengatakan program pascasarjana ini merupakan prioritas Fahuta tahun ini setelah ia dilantik pada Mei lalu. Pengajuan juga didasarkan pada rencana strategis USU 2015-2019. Selain itu, saat ini adalah waktu yang tepat untuk mengusulkan program baru sebab Kemenristek-Dikti membuka pendaftaran pada Desember hingga Februari.

Selain itu, proses pengajuannya juga berubah setelah menteri mengeluarkan peraturan Kemenristek-Dikti tahun 2015 tentang persyaratan dan prosedur pembukaan program studi program diploma, sarjana, dan magister perguruan tinggi negeri. Alurnya Kemenristek-Dikti menyetujui dahulu rencana ini barulah rektor dibolehkan mengeluarkan surat keputusan pembukaan program studi. “Kalau dulu kan cuma minta persetujuan rektor, senat akademik, dan MWA (Majelis Wali Amanat-red),” jelas Siti.

Menanggapi rencana ini, Mahasiswa Fahuta 2013 Fahrul Rozi Panjaitan merasa pengajuan program pascasarjana ini terlalu dini. Sebab kini sebenarnya mahasiswa Fahuta lebih membutuhkan gedung kuliah baru dan laboratorium. “Lagi pula, prodi (program studi-red) yang sudah ada mahasiswanya kan program sarjana,” kata Rozi. Ia meminta dekanat tak hanya prioritaskan pengajuan program pascasarjana saja. Masih banyak kebutuhan lain seperti pembangunan di Kwala Bekala dan reakreditasi prodi kehutanan.

Siti mengatakan Fahuta juga sedang mengajukan reakreditasi prodi kehutanan S-1 dan melengkapi tata pamong seperti stuktur fakultas beserta kepala bagiannya. Fahuta juga sudah kirim borang reakreditasi ke tim percepatan akreditasi dan sertifikasi. Sementara untuk pembangunan di Kwala Bekala, rektorat masih tahap pengerjaan penggambaran bangunan oleh konsultan.

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4

AYO DUKUNG BOPM WACANA!

 

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan media yang dikelola secara mandiri oleh mahasiswa USU.
Mari dukung independensi Pers Mahasiswa dengan berdonasi melalui cara pindai/tekan kode QR di atas!

*Mulai dengan minimal Rp10 ribu, Kamu telah berkontribusi pada gerakan kemandirian Pers Mahasiswa.

*Sekilas tentang BOPM Wacana dapat Kamu lihat pada laman "Tentang Kami" di situs ini.

*Seluruh donasi akan dimanfaatkan guna menunjang kerja-kerja jurnalisme publik BOPM Wacana.

#PersMahasiswaBukanHumasKampus