BOPM Wacana

Distribusi Kebijakan Melalui Website JDIH Belum Maksimal

Dark Mode | Moda Gelap
Tampak laman website jdih.usu.ac.id, Senin (23/8). | Sondang William Gabriel Manalu

 

Oleh: Randa Hasnan Habib

USU, wacana.org – Distribusi kebijakan melalui website jdih.usu.ac.id dinilai belum maksimal. Hal ini dikarenakan distribusi melalui website dianggap memiliki ketidakpastian penerimaan kebijakan terhadap target kebijakan. Hal ini disampaikan oleh Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Protokoler dan Promosi Universitas Sumatera Utara (USU), Amalia Meutia, Jumat (10/9).

Amalia mengatakan distribusi dan sosialisasi kebijakan selama ini dilakukan sesuai dengan stakeholders yang akan mendapatkan layanan kebijakan tersebut. Jika kebijakan ditujukan kepada unit organisasi tertentu di lingkungan USU maka distribusi dan sosialisasi ditujukan langsung kepada mereka. Distribusi dan sosialisasi biasanya akan diikuti dengan pertemuan untuk memberi kesempatan tanya jawab dan dialog. “Termasuk mahasiswa,” ujarnya.



Amalia mengatakan penggunaan website tersebut sebagai media distibusi tentu sangat membantu sosialisasi kebijakan terutama kebijakan yang terkait dengan pelayanan publik. Namun melihat ketidakpastian penerimaan kebijakan melalui website tersebut, pola distribusi tetap menggunakan jalur distribusi langsung yang sudah disebutkan sebelumnya.

Ia juga menjelaskan website itu merupakan bagian dari realisasi Keterbukaan Informasi Publik yang diamanatkan oleh Undang-Undang Keterbukaan Informasi Publik. Karenanya, pengelolaannya berada di unit yang tupoksinya terkait dengan keterbukaan informasi publik, yaitu di Kantor Humas. 

Menanggapi hal tersebut, Presiden Mahasiswa USU M. Rizky Fadillah mengatakan seyogyanya USU lebih giat dalam sosialisasi website tersebut. Ia menyayangkan masih banyak mahasiswa yang masih belum tau tentang akses layanan kebijakan yang seharusnya disediakan melalui website tersebut.

Ia mengatakan selama ini mahasiswa hanya mendapatkan informasi kebijakan melalui platform Instagram. “Dan tidak semua informasi diedarkan melalui media tersebut,” ujarnya.

Ia berharap USU dapat memaksimalkan penggunaan website tersebut sebagai media distribusi dan sosialisasi kebijakan melihat masih banyaknya mahasiswa yang belum mengetahuinya. “Terutama mahasiswa baru,” tutupnya.

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4