Oleh: Santi Herlina
USU, wacana.org/arsip — Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) mahasiswa angkatan 2014 terlambat didistribusikan sebab mesin yang digunakan untuk mencetak KTM rusak usai mencetak kartu salah satu program studi dua bulan lalu. Mesin tersebut sudah digunakan untuk mencetak puluhan ribu kartu sejak empat tahun lalu. “Wajar saja kalau sekarang rusak,” ujar Jefri, anggota Tim Pengelola Data Elektronik (PDE), Jumat (18/9).
Jefri bilang mesin pencetak baru didatangkan bulan ini. Sembari menunggu mesin yang baru datang, Tim PDE perbaiki data-data mahasiswa yang masuk, sebab banyak data yang tak sesuai dengan permintaan pencetakan dan jumlahnya banyak sehingga butuh waktu lama untuk diperbaiki. “Misalnya pas foto, banyak yang kirim foto selfie,” jelasnya. Data yang telah diperbaiki langsung dicetak dan baru selesai minggu ini.
Joko Wibowo, Pejabat Pelaksana Program Kerja dan Anggaran membenarkan hal tersebut. Ia mengatakan selain mesin pencetak yang rusak, proses lelang barang juga banyak memakan waktu. ”Setelah bahannya dilelang langsung diberikan ke Layanan Pengadaan Elektronik (LPSE) biar cepat dicetak,” jelas Joko. Selanjutnya, KTM 2014 ini akan didistribusikan ke fakultas-fakultas paling lama hari Selasa ini.