Oleh: Randa Hasnan Habib
BOPM WACANA – Dalam upaya pencegahan penyebaran hoax, Pemerintahan Mahasiswa (pema) USU rencanakan pembuatan aplikasi aspirasi mahasiswa. “Rencananya akhir Mei ini launchingnya,” ungkap Menteri Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Arjuna Danu Fauzi, Rabu (6/3).
Ia mengatakan aplikasi berbasis android ini merupakan bentuk kepedulian Pema USU dalam upayanya mencegah penyebaran hoax sekaligus menampung aspirasi mahasiswa. Melalui aplikasi tersebut, mahasiswa dapat melaporkan, meminta klarifikasi atau bertanya kepada pema mengenai aspirasi maupun keresahannya. “Nanti ada fitur melapor aspirasi beserta foto. Begitu juga dengan hoax,” ujarnya.
Ia mengatakan aplikasi tersebut sudah masuk dalam tahap desain tampilan serta sistem login aplikasi. Ia berharap dengan adanya aplikasi aspirasi mahasiswa tersebut, dapat memudahkan mahasiswa dalam menyampaikan aspirasinya. Selama ini pengaduan selalu dilakukan secara tatap muka.
Ketua Demisioner Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM) Rabbani Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Ramadani menyampaikan dukungannya atas hal tersebut. Ia mengatakan saat ini adalah era digital, orang lebih suka menyampaikan sesuatu via media terlebih media sosial.
Ia berharap dengan adanya aplikasi tersebut semakin banyak aspirasi mahasiswa yang tertampung. “Diikuti dengan kinerja yang baik, semoga aplikasi tersebut dapat menjadi produk unggulan pema USU dalam mewadahi aspirasi mahasiswa,” harapnya.