Oleh: Vanisof Kristin Manalu
BOPM WACANA |Tiga hari menjelang pemilihan umum raya (pemira) pada 19 Mei besok, Basri Syaputra, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) sampai persiapan yang dilakukan sudah delapan puluh persen. Mengingat saat ini KPU sudah mencetak kertas suara dan menyiapkan kotak suara. “Persiapan yang kami lakukan hampir delapan puluh persen. Sisanya tinggal mengkordinasikan ke semua KPU fakultas,” katanya saat ditemui disekretariat KPU, Senin (17/5).
Basri katakan kertas suara yang dicetak disesuaikan dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang berjumlah kurang lebih dari 90 ribu DPT. Meliputi mahasiswa D-3, D-4,S-1, dan ekstensi. Untuk jumlah kotak suara Basri bilang akan dibuat dua kotak suara per fakultas yang terdiri dari kotak suara untuk calon presiden mahasiswa dan Kelompok Aspirasi Mahasiswa (KAM).
Selain itu, KPU juga telah menyiapkan perwakilan dari panitia pelaksana pemira untuk memantau fakultas yang tidak memiliki KPU fakultas seperti Fakultas Hukum, Fakultas Ilmu Budaya dan Fakultas Kedokteran Gigi.
Menanggapi hal ini Muhammad Rizal Gubernur Kesehatan Masyarakat (FKM) 2016 katakan bahwa KPU USU terlalu tergesa-gesa untuk mengejar persiapan pelaksanaan pemira. “Sudah H-3, mengejar dua puluh persen lagi terlalu terburu-buru,” ungkapnya saat ditemui di FKM. Ia bilang KPU USU harus berusaha mengejar ketertinggalan dalam persiapan. Pun bekerja dua kali lipat dari sebelumnya, sebab fakultas yang tak memiliki KPU harus di awasi langsung oleh Panitia KPU.