RedaksiOleh: Deli Listiani
USU, wacana.org/arsip — Meskipun sudah enam belas tahun vakum, USU kembali menghadirkan program Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) sebagai mata kuliah pilihan. Program ini pernah berlangsung di USU pada 1972 dan vakum pada 1999 karena dianggap memberatkan mahasiswa. Hal ini disampaikan Wakil Sekretaris KKN-PPM Budi Utomo di kantor KKN-PPM, Kamis (24/3).
Budi katakan tujuan KKN untuk menumbuhkan dan meningkatkan sikap empati mahasiswa kepada masyarakat, memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk membantu menyelesaikan masalah, memberikan peluang kepada mahasiswa untuk mengembangkan jiwa kepemimpinan, dan meningkatkan pengetahuan masyarakat pedesaan melalui kegiatan berkesinambungan di desa lokasi KKN. Lokasi KKN merupakan desa binaan USU.
Budi tambahkan mahasiswa yang bisa ikut KKN-PPM adalah mahasiswa S-1 yang telah lulus mata kuliah dan praktikum seratus sks. Dalam pelaksanaanya selain biaya akomodasi, kebutuhan mahasiswa selama KKN akan ditanggung USU dan mendapatkan jaminan asuransi kecelakaan. Dalam keberangkatanya, mahasiswa akan didampingi oleh dosen pembimbing. “Tidak sendiri, ada pembimbing,” ujarnya.
Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Hanifatul Adawiyah Siregar 2014 sambut baik program ini. Ia yakin program ini akan membawa perubahan baik dan menghasilkan lulusan USU yang berintelektual.
