BOPM Wacana

Vakum Dua Tahun, Gubernur FISIP Hidupkan Kembali Fungsi Pema

Dark Mode | Moda Gelap
Gubernur FISIP Harry Cahya Pratama Purwanto (di podium) sedang melantik kabinetnya di Aula FISIP, Rabu (21/2) | Yael Stefany Sinaga

 

Oleh: Mayang Sari Sirait

BOPM WACANA | Gubernur Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politiik (FISIP) Harry Cahya Pratama Purwanto ingin menghidupkan kembali fungsi Pemerintahan Mahasiswa (pema) setelah vakum dua tahun, Rabu (21/2).

“Pema akan buat hal-hal kecil dulu, gak langsung yang terlalu wah. Kan uda vakum dua tahun, yang penting menghidupkan pema ini dulu,” ujar Harry

Harry menjelaskan hal-hal kecil yang dimaksud seperti diskusi pema sekawasan setiap bulan untuk membahas isu penting, serta bedah film, pertandingan futsal, dan seni lesehan yang rutin setiap minggu. Dia mengatakan lebih fokus pada kegiatan yang dilakukan secara rutin.

Ia juga mengaku belum bisa memberi keterangan terkait program kerja untuk satu tahun kedepan. Pasalnya pema belum melakukan upgrading dan rapat kerja (raker). Harry menambahkan akan melakukan upgrading dan raker seminggu setelah pelantikan yang dilakukan pada Rabu, 21 Februari 2018 di Aula FISIP. “Untuk waktu kondisional, masih mencocokkan jadwal antaranggota, minta saran waktu dari Dekan juga. Dekan kan sering kasih masukan untuk pema ini,” ungkapnya.

Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Fakultas (MPMF) FISIP, Muhammad Haikal menuturkan MPMF akan berkoordinasi dengan pema terkait hal yang dikerjakan pema. “Apapun yang dilakukan pema, saya berharap pema dapat menjadi wadah aspirasi mahasiswa, merangkul mahasiswa untuk menciptakan solidaritas,” tutupnya.

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4

AYO DUKUNG BOPM WACANA!

 

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan media yang dikelola secara mandiri oleh mahasiswa USU.
Mari dukung independensi Pers Mahasiswa dengan berdonasi melalui cara pindai/tekan kode QR di atas!

*Mulai dengan minimal Rp10 ribu, Kamu telah berkontribusi pada gerakan kemandirian Pers Mahasiswa.

*Sekilas tentang BOPM Wacana dapat Kamu lihat pada laman "Tentang Kami" di situs ini.

*Seluruh donasi akan dimanfaatkan guna menunjang kerja-kerja jurnalisme publik BOPM Wacana.

#PersMahasiswaBukanHumasKampus