Oleh: Nadiah Azri Br Simbolon
USU, wacana.org – Tim Mitigasi Covid-19 USU yang terdiri dari Dosen Fakultas Farmasi Imam Bagus Sumantri, Henny Sri Wahyuni, Lia Laila, Sri Yuliasmi, serta Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Rika Mayasari Alamsyah berhasil menciptakan Hanspas, hand sanitizer yang bisa menjaga kadar alkohol lebih stabil.
Ketua Tim Mitigasi Covid-19 USU Imam Bagus Sumantri mengungkapkan Hanspas diproduksi karena kebutuhan di masa pandemi. “Salah satu pemikirannya bagaimana kita membuat suatu produk dibawah naungan USU yang bisa diaplikasikan ke masyarakat,” jelasnya, Kamis (10/6).
Produksi pertama Hanspas sebanyak 1000 liter yang digunakan untuk sosial. Diedarkan ke tiga puluh puskesmas, Biro Aset USU untuk dibagikan ke fakultas-fakultas yang ada di USU, serta ke Rumah Sakit USU.
Imam menjelaskan Hanspas terbuat dari gel sehingga membuat waktu kontak alkohol dengan tangan relatif lama. Berbeda dengan hand sanitizer spray yang saat disemprotkan alkoholnya langsung menguap. “Ada emulgel, pengikatnya (alkohol–red). Membuat waktu kontaknya lebih lama di tangan,” ucapnya.
Imam mengakui waktu kontak Hanspas dengan tangan tidak bertahan terlalu lama. Namun, ia berupaya saat alkohol bekerja membunuh kuman, kadarnya tetap 70%. Emulgel inilah yang menjaga kadar alkohol tetap stabil. Iman bersama tim telah membandingkan Hanspas dengan berbagai merk hand sanitizer lain. Dari semua sampel yang diuji rata-rata mengandung alkohol di bawah 70%. Bila kadar alkohol di bawah 70% menjadi kurang efektif dalam membunuh kuman.
Iman berharap Hanspas bisa menjadi produk unggulan Fakultas Farmasi yang sifatnya bisa untuk pencegahan Covid-19. Pun ia menginginkan setiap fakultas di USU menggunakan Hanspas. “Ngapain beli ke luar, kalau kita bisa produksi sendiri,” tegasnya.
Mahasiswa Farmasi 2020, Johanes Imanta Sembiring Depari mengapresiasi terciptanya Hanspas. Menurutnya, ini adalah hal yang bagus karena USU bisa menghasilkan produk baru yang berkualitas. Ia berharap semoga civitas akademika USU bisa mengembangkan produknya ke luar kota maupun negeri.