RedaksiOleh Rida Helfrida Pasaribu
BOPM WACANA | Ketiadaan pemerintahanmahasiswa (Pema) di Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) memaksa civitas akademika terkati membentuk panitia Adhoc (sementara) sebagai panitia peneriamaan mahasiswa baru (PMB). Panitia dibentuk setelah diadakannya rapat antara Pembantu Dekan (PD) III, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Himpunan Mahasiswa Perminatan (HMP) yang ada di FKM. “Panitia Adhoc ini akan dibentuk prematur yang akan dibantu empat orang nantinya,” jelas PD III FKM, Abdul Jalil Amri Arma di ruang kerjanya, Senin (17/6).
“Besok atau lusa tapi dalam minggu ini barulah akan dibentuk siapa orang-orangnya yang akan mengisi panitia ini,” jelas Abdul. Untuk masalah konsep acaranya pihaknya belum bisa menentukan. Hal tersebut dikarenakan pungutan untuk uang makan saat PMB tidak dibenarkan dengan diberlakukannya uang kuliah tunggal (UKT) di USU.
M Sutan Reza ketua UKM Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) yang turut hadir pada rapat perdana Adhoc mengungkapkan harapannya panitia ini nanti dapat menaungi adik-adik baru yang ada di FKM, “Walaupun tidak adanya pema semoga panitia nanti bisa merangkul mahasiswa baru dan mereka tidak terlantar walaupun mungkin tidak sesempurna pema,” ungkapnya.
Abdul menambahkan Ia berharap nantinya Pema dan MPMF dapat dilantik dan dinaungi oleh dekanat, agar pertanggung jawaban dapat terlaksana dengan jelas. “Ya jika seperti ini ketiadaan pema ini mau minta pertanggung jawaban dengan siapa lagi,” ujar Abdul.
