Dalam rangka persiapan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), Penelitian dan Pengembangan (Litbang) BOPM Wacana mengadakan survei melalui Google Formulir yang dilaksanakan mulai tanggal 8 Oktober -12 Oktober 2021.
Responden survei tersebut terdiri dari 612 mahasiswa mulai dari angkatan 2018 hingga 2021. Hasil survei menyatakan bahwa 68,8% mahasiswa siap untuk melaksanakan PTM, sedangkan 31,2 % mahasiswa menyatakan tidak siap.
Mayoritas mahasiswa setuju PTM dikarenakan kuliah daring membuat interaksi pembelajaran antara dosen dan mahasiswa menjadi sulit berjalan dua arah. Mahasiswa yang tidak siap untuk PTM dikarenakan merasa situasi pandemi belum sepenuhnya aman.
Survei juga menyatakan bahwa sebanyak 69,3% mahasiswa setuju diberlakukan PTM dengan menerapkan sistem shift (rotasi jadwal bergiliran). Dengan 40,7% mahasiswa memilih jadwal tiga kali seminggu, 68,8% mahasiswa juga setuju sistem hybrid (penggabungan online dan offline) sesuai untuk diterapkan di PTM.
Sebanyak 57% mahasiswa merasa bahwa PTM sebaiknya dilaksanakan di semester depan. Alasan terbesar yaitu karena mayoritas orang tua dari mahasiswa setuju untuk PTM.
Sebanyak 49,4% mahasiswa menyatakan bahwa penerapan protokol kesehatan adalah hal yang perlu disiapkan oleh USU dalam menerapkan PTM. Diketahui juga 93,1% mahasiswa menjamin komitmen untuk menerapkan protokol kesehatan dalam mendukung berjalannya PTM. dengan itu, sebanyak 89,5% mahasiswa sudah melakukan vaksin minimal dosis pertama.