Oleh: Adinda Zahra Noviyanti
BOPM WACANA – Komisi Pemilihan Umum USU resmi dilantik pada Jumat (14/9) di AulaPusat pendidikan dan latihan Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat (Pusdiklat)LPPM) USU. Ketua Komisioner KPU USU Riza Syach Putra Batubara mengatakan akan segera melakukan persiapan pelaksanaan Pemilihan Raya (pemira) USU. “Ini sudah terbilang cepat KPU terbentu, kita juga targetkan segera ada pemira,” ujar Riza Jumat (14/9).
Usai pelantikan, KPU USU akan terlebih dahulu melakukan upgrading anggota yang diisi oleh KPU demisioner sehingga mendapat gambaran kerja. Setelah itu, Riza merencanakan segera menyusun timeline kerja KPU mulai dari sosialisasi, pembentukan KPU di fakultas, hingga membahas petunjuk teknis pelaksanaan pemira.
Riza mengatakan adanya arahan dari Wakil Rektor I Prof Rosmayati agar September ini sudah melantik presiden baru. Pasalnya, masa jabatan presiden sudah habis sejak 21 Juli lalu dan kini sudah memiliki palaksana tugas. Namun, KPU USU sedikit meminta waktu. “Takutnya kalok terburu-buru hasilnya tidak maksimal,” ungkpanya.
Riza menambahkan tak memiliki kendala dalam proses mengadakan rapat-rapat pleno. Sebab, KPU sudah menyepakati peraturan KPU USU bahwa apabila sampai waktu yang ditentukan rapat pleno KPU USU tidak korum maka rapat akan tetap dilanjutkan. Hal tersebut mempermudah persiapan pemira.
Riza menyampaikan anggota sebanyak 43 anggota KPU yang terdiri dari delegasi 15 fakultas di USU. Meski tak hadir semua, Ia berharap anggota KPU USU dapat bekerja sama untuk menyukseskan Permira USU 2018.
Dalam kata sambutannya, Ketua Demisioner KPU Mahmud Akbar Abidin Damanik berharap KPU USU mampu bekerja sama dalam mengemban amanah. Menurutnya, tugas KPU USU bukan hanya pelaksanaan Pemira USU namun juga memberikan saran dalam pelaksanaan pemira fakultas yang memeroleh kendala. “KPU USU juga butuh teguran dan saran dalam proses pelaksanaan pemira,” pungkanya.