Oleh: Yulia Pransiska
BOPM WACANA – Kepala Keamanan USU, Ahmad Faizul membuat uji coba jalur satu arah di Jalur Sumber dan Susuk karena dinilai terlalu sering terjadi kemacetan. Uji coba ini dilakukan untuk melihat dahulu seperti apakah respons pengguna jalan di dua lokasi sebelum diterapkan sistem satu arah. “Inikan demi kenyamanan mahasiswa juga,” ucapnya, Rabu (20/12) di Pos Keamanan USU.
Faizul mengatakan uji coba ini bertujuan untuk membenahi ketidakteraturan lalu lintas USU. Sistem satu arah ini diberlakukan selama dua jam dari pukul 07.00 – 09.00 WIB. Pasalnya, rentan waktu tersebut menjadi waktu yang padat bagi pengguna jalan, terutama dua lokasi tersebut.
Faizul menjelaskan selama ini kemacetan terjadi akibat tidak tertibnya para pengendara motor maupun becak yang melintas dengan dua jalur. Ia melihat kemacetan di dua lokasi tersebut berdampak dalam akademik, mahasiswa telat dalam memasuki kelas. Kondisi inilah yang membuat Faizul membuat uji coba sistem satu arah.
Uji coba keteraturan lalu lintas ini juga berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Medan Baru dalam membantu mengatur lalu lintas di area masuk Simpang Sumber USU melalui Jl. Jamin Ginting.
Uji coba kelancaran lalu lintas USU dilakukan satu minggu setelah diangkatnya Faizul menjadi Kepala Keamanan USU pada 3 November 2017. Hasil dari uji coba ini akan diterapkan bila sudah teraturnya lalu lintas di dua lokasi tersebut.
“Kalau berhasil kita akan coba lagi meningkatkan waktunya, tapi koordinasi dulu dengan pimpinan,” tambah Faizul.
Mahasiswa Teknik Mesin 2014 Jan Bonifasius mengatakan uji coba jalur satu arah di Sumber dan Susuk sangat membantu karena dapat mengurangi kemacetan. “Terobosan yang bagus,” ujarnya. Ia pun berharap kedepannya hal ini tetap berlanjut dan tidak hanya semangat di awal saja.
Faizul berharap jalur satu arah dapat berjalan menjadi sehari, dimulai pukul 07.00 WIB hingga 18.00 WIB. Pun, ia mengharapkan bantuan dari citivas akademika agar tertib dalam menggunakan jalan, tidak menuruti ego pengendara, sehingga tak ada kemacetan dan bentrok akibat ketidakteraturan lalu lintas.