Oleh: Vanisof Kristin Manalu
BOPM WACANA | Tidak banyak yang mendaftar, Pemerintahan Mahasiswa (Pema) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) memperpanjang masa pendaftaran hingga 11 September 2017. Tanggal tersebut dipilih karena kesepakatan bersama dengan teman-teman yang lain pun waktunya dirasa sudah cukup lama. Zeco Pardede, Wakil Gubernur FIB mengatakan sampai saat ini hanya 24 mahasiswa yang mendaftar sementara target minimal 32 pendaftar. “Mahasiswa kurang antusias untuk daftar pema,” ujarnya, Jumat (8/9).
Zeco menyampaikan awalnya masa pendaftaran yaitu 4-8 September. Menurutnya kurangnya minat mahasiswa dipicu ketidakpahaman mahasiswa tentang pema, baik dari fungsi maupun kedudukannya sebab sudah lama vakum sejak 2014 lalu. Ia katakan Sementara sosialisasi sudah dilakukan dengan berbagai cara, seperti meminta bantuan 14 himpunan mahasiswa jurusan (HMJ) dan mengabarkan lewat media sosial seperti line, instagram dan facebook.
Awalnya Zeco berharap HMJ dapat menyosialisasikan ke masing-masing program studi, namun tidak terlalu membantu dalam hal sosialisasi sebab banyak HMJ yang sedang melakukan kegiatan masing-masing. “Saya pun tak bisa memaksa,” katanya.
Ia menyampaikan belum banyak mahasiswa yang masuk kuliah karena jadwal yang belum jelas. Namun, pema tetap melakukan sistem seleksi meski pendaftar hanya sedikit. “Enggak mungkin kita masukkan yang asal-asalan,” ungkapnya. Seleksi berkas terakhir pada 11 September sementara masa wawancara pada 11-12 September. Pengumuman akan dilakukan pada 13 September lewat media sosial seperti instagram dan line pun menghubungi semua mahasiswa yang lulus.
Dwi Adyla, Mahasiswa FIB 2015, mengatakan Pema FIB sepertinya sulit berdiri jika dilihat dari proses terbentuknya yang masih baru. Dwi mengatakan informasi tentang pendaftaran pema juga belum merata. “Akan sulit merekrut anggota pema sih, karena banyak yang belum tahu,” katanya.