BOPM Wacana

Larilah, Kau Ambillah Keju Rasa Tahta Itu

Dark Mode | Moda Gelap

Oleh: Amanda Hidayat

Lari, larilah kau keparat

Tak ada tempat kau di sini

Tempat kau di sana

Di got-got limbah yang tak benar-benar kau kelola

Limbah-limbah pabrik yang kau izinkan mengorek isi bumi yang akan habis tak lama lagi

 

Keparat tetap saja keparat

Kau suruh aku penuhi kewajibanku

Sementara yang lama belum selesai oleh kau!

Aturan kau buat seperti kewajiban menyembah Tuhan

Ini setan sialan pencari celah orang

Teman kau gerogoti duit negara di sana

Sebentar akan hilang beritanya dengan penjual daun kering yang kau hukum mati

Keparat kau

 

Lari, larilah kau keparat

Target citra demi keju rasa tahta dan anak-anak rasa cokelat yang kau mau itu, ambillah

Kau memang pantas tinggal bersama orang-orang bedebah di negeri bedabah ini

Orang-orang bedebah yang mendukung kau waktu itu

 

Dasar pengecut

Kau bahkan tak lebih berani dari anjing-anjing pemburu

Apa hebatnya kau dari anjing-anjing tak berakal itu?

 

Oh, apa aku salah bilang kau pengecut?

Mungkin saja, sebab kau berani menggerogoti hak negara

Bolehlah kalau kau anggap itu berani

Tapi bagiku dan bagi kebenaran, kau adalah pengecut bermental animal laborans

Kau jadikan kekuasaan kau sumber penghasilan

Hei, kau di situ untuk kami, bajingan!

 

Target citra demi keju rasa tahta dan anak-anak rasa coklat itu banyak yang mau

Mereka koloni dan konco-koncomu juga

Semoga keserakahan kalian membuat kalian mati

 

Sebelum itu terjadi…

Lari, larilah kau keparat

Anjing-anjing ini akan memakan kau

Mencabik-cabik kau

Tunggu saja kau

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4