Oleh : Erista Marito Oktavia Siregar
BOPM WACANA — Malam ini, Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) USU kembali gelar aksi damai tolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Rencananya aksi ini akan membawa alat musik gendang dan gitar. Aksi akan dilakukan di pintu 1 USU pada 20.00 WIB. Wakil Presiden Mahasiswa USU Abdul Rahim yang akan memimpin aksi.
Rahim mengatakan aksi yang dilakukan hari ini adalah aksi damai yang merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya. “Dijamin tidak akan terjadi caos seperti semalam,” terang Rahim. Menurut Rahim, telah terbentuk opini di masyarakat melalui media aksi mahasiswa kemarin itu anarkis. Sehingga diharapkan dengan aksi damai ini, marwah mahasiswa kembali baik.
Ada empat isu yang akan dibawa dalam aksi nanti. Pertama agar pemerintah tahu mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat tidak setuju terhadap kenaikan harga BBM. Menurutnya hal tersebut juga memberatkan mahasiswa. “Kenaikan harga BBM juga terkesan terburu-buru, tidak ada perencanaan matang dari pemerintah,” tambahnya.
Kedua adalah tindakan kepolisian yang lepas tangan terhadap keamanan kampus. Ketiga, mengkritisi keamanan kampus yang tidak maksimal dan menghentikan tindakan represif preman yang menyamar sebagai masyarakat terhadap mahasiswa.