Redaksi
Oleh: Renova Sihotang
USU, wacana.org – Himpunan Mahasiswa Program Studi Bahasa Mandarin (HUASHAN) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Sumatera Utara (USU) telah menggelar Kongres Kebudayaan Nasional Tiongkok ke-2. Acara ini berlangsung selama 2 hari dari tanggal 21-22 November 2024 di jalan depan FIB USU. Hal ini disampaikan oleh Ketua Acara, Adam Galih, Kamis (21/11/2024).
Adam menjelaskan festival tahunan ini merupakan pagelaran budaya karya seni yang berkaitan dengan budaya Tiongkok. “Tujuannya ialah mempromosikan kebudayaan Tiongkok kepada masyarakat serta memelihara hubungan baik antara Program Studi Bahasa Mandarin dengan Konsulat Jenderal Tiongkok di Medan,” jelasnya.
Acara ini menampilkan berbagai pameran kebudayaan serta kesenian Tiongkok dan acara seminar yang dibawakan oleh dua narasumber. Liu Yuqing, selaku istri Konsulat Jenderal Tiongkok di Medan (Zhang Min) membawakan materi workshop terkait alat musik tradisional Tiongkok, yaitu “Guqin”. Lalu materi kedua di isi oleh Ngartini Huang, pemilik dari Jade Music Academy yang mengenalkan tentang alat musik tradisional Tiongkok, bernama “Guzheng”. Terdapat pula berbagai tenant yang menjual makanan, minuman, serta buah tangan.
Terdapat enam jenis lomba yang diadakan secara langsung, yaitu mewarnai, pidato, cover lagu, MLBB tournament, dance, dan coswalk. Kemudian, terdapat empat jenis lomba online yaitu, menggambar, story telling, rao kuling, dan pidato. Kevin Richardo salah satu juri dalam perlombaan cover lagu mengatakan bahwa kriteria penilaian peserta dinilai dari vokal yang baik, yaitu pelafalan, tempo, dinamika dan penghayatan. Faktor utamanya adalah penghayatan yang bisa menyentuh para juri dan pendengar.
Kevin juga berpendapat bahwa acaranya di luar ekspektasi karena peminat nya banyak. “Setau saya jarang ada perlombaan Konferensi Tiongkok di Universitas Negeri, dan biasanya peminatnya sedikit, tapi ini di luar ekspektasi karena yang berpartisipasi sangat banyak dan berkualitas semua,” ucapnya.
Menanggapi hal ini, Aknes Siregar mahasiswa Sosiologi 2023, turut menyampaikan antusiasnya terhadap acara ini. “Acaranya sangat menarik, karena ada pertunjukan Kebudayaan Tiongkok dan banyak tenant bazar yang juga menggugah selera,” tuturnya.
*****
Reporter adalah anggota magang BOPM Wacana 2024.
