BOPM Wacana

Etno Pera Pentaskan Opera Batak di Malam Talenta

Dark Mode | Moda Gelap
Etno Pera membawakan tari Tor-Tor Sawan dalam Opera Batak pada Malam Talenta di Auditorium USU, Sabtu (7/10). | Yulia Pransiska

Oleh: Nikyta Ayu Indria

BOPM WACANA – Mahasiswa Departemen Etnomusikologi, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) angkatan 2014 dan 2015 yang tergabung dalam Grup Etno Pera, mementaskan Opera Batak dalam Malam Talenta USU.

“Kebetulan ini sesuai permintaan Prof Mauly, Wakil Dekan I FIB (Fakultas Ilmu Budaya) untuk ditampilkan malam ini,” ujar Dosen Etnomusikologi Marsius Sitohang, Sabtu (7/10) di Auditorium USU.

Marsius menjelaskan, Opera Batak merupakan salah satu tradisi lama masyarakat Batak yang sekarang jarang diketahui orang. Opera ini menceritakan kerukunan antara sesama manusia dan agar sabar jika menghadapi masalah. “Tidak mudah cepat tersinggung lah,” ucapnya.

Opera Batak ini terdiri dari lima bagian vokal dan lima bagian musik. Musik yang dimainkan yaitu Parnene Marnono, Tor-Tor Sawan, Sinaek Motor, Embas-embas, dan Tumber Sisir. Ada juga alat musik yang menjadi pengiring musik tersebut yaitu Sarune Etek, Sulim, dan Garanto.

Mahasiswa Sastra Arab 2015 Kholiq Pando Subeno mengatakan peran yang dimainkan dalam Opera Batak ini sudah keren dan kompak. Namun ia mengaku kurang mengerti isi opera yang disampaikan.

Menurut Kholiq akan lebih baik jika dalam opera ini ditampilkan prolog agar orang-orang yang bukan suku batak dapat memahami isi cerita. “Jadi tidak sekadar menghibur tapi juga tahu apa isinya,” katanya.

Komentar Facebook Anda

Redaksi

Badan Otonom Pers Mahasiswa (BOPM) Wacana merupakan pers mahasiswa yang berdiri di luar kampus dan dikelola secara mandiri oleh mahasiswa Universitas Sumatera Utara (USU).

Pentingnya Mempersiapkan CV Bagi Mahasiswa | Podcast Wacana #Eps4