Oleh: Rimma Itasari Nababan
Dia adalah terang di pagi hari
Kata seorang anak manusia
Bukan ! Dia adalah gelap yang enggan pergi
Anak manusia lain menimpali
Begitulah, si dia selalu jadi topik
Dia adalah tempat puji dan caci maki
Dia adalah malam kelam
Pembuai janji dalam mimpi
Pasti tak tertepati
Aihh, dia aku benci
Tidak ! Dia adalah bintang
Bukankah malam gelap tanpanya
Bukankah siang gelap tanpa hadirnya
Dia adalah bintang malam
Dia adalah mentari siang
Dasar bodoh !
Jadi rembulan pun dia tak layak
Dia dian padam
Tak usah kau nyalakan
Angin terlalu kencang
Dia takkan kuat bertahan
Darinya apa yang kau harapkan
Tanah dan bebatuan?
Hiburan dan nyanyian?
Dia bukan tumpuan harapan, pengurai beban
Dia sang penggila jabatan
Pemuja kekuasaan
Penikmat kehormatan
Dari budak belian
Tidak ! Dia adalah……
Tunggu, jangan kau sela
Biar kuperdengarkan
Dia kan jadi topan
Merusak dan menghancurkan
Tidak! Kau salah !
Dia adalah…..
Tidak! Kau salah !
Dia adalah….
Anak-anak manusia itu semakin gaduh
Aku jenuh
Diam ! Dia adalah binatang
Lalu mereka terdiam
Menatapku sang pesakitan