Oleh: Santi Herlina
BOPM WACANA | Ikatan Mahasiswa Imam Bonjol (IMIB) USU persembahkan Tari Randai dalam pagelaran bertajuk Pupuah Gandang di Parantauan di Gelanggang Mahasiswa pada Kamis, 30 April. Achil Pratama Akbar, Ketua Panitia Pagelaran Budaya Minangkabau IMIB USU 2015 berujar tujuan persembahan Tari Randai untuk perkenalkan kebudayaan Minangkabau pada masyarakat Sumatera Utara, khususnya kota Medan.
Achil mengatakan Tari Randai merupakan tari yang menceritakan tentang rakyat dan punya nilai-nilai kehidupan. Tari Randai memiliki konsep yang unik, sebab tari ini merupakan perpaduan antara tarian, silat, opera, dendang, dan musik minang. “Tahun ini beda, di dalamnya ada gabungan Tari Rantak dan Tari Indang,” terangnya, Jumat (1/5).
Ditambahkan Achil, selain Tari Randai IMIB USU juga tampilkan Tari Piring yang tidak ditampilkan tahun lalu lantaran tak ada yang melatih. “Tahun ini ada junior yang bisa,” tukasnya. Pun, ia mengaku persiapan tari ini sudah dilakukan sejak empat bulan yang lalu supaya hasilnya maksimal.
Tri Ramadhani, Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi 2013 sekaligus pengunjung acara apresiasi Tari Randai yang dibawakan IMIB USU. Ia kagum saat menyaksikan Tari Randai, sebab baru pertama kali melihatnya. “Tariannya keren, enggak ingin berkedip rasanya,” pungkasnya. Ia berharap tahun depan acara seperti ini tetap ada dan semakin sukses dari tahun ke tahun.