
Oleh: Cyntia Lorena Br Tarigan
USU, wacana.org – Komunitas Redishcovery, yang terdiri dari mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Sumatera Utara (USU) stambuk 2022 bersama dengan Aksata Pangan melakukan kegiatan kampanye “Zero Food Waste” di Sekata Kopi, Kamis (2/10/2025).
Ketua Panitia, Jennifer Francesca, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi dan mengajak masyarakat lebih peduli terhadap persoalan food waste yang kerap dianggap sepele. “Sampah sisa makanan bisa menimbulkan banyak masalah di berbagai sektor, seperti lingkungan, ekonomi, dan sebagainya,” ungkapnya.
Ia berharap masyarakat dapat memahami pesan kampanye dan memiliki kesadaran akan bahaya sisa makanan. Selain itu, termotivasi untuk mengubah kebiasaan sehari-hari. “Dengan begitu, mereka tidak lagi berkontribusi dalam menghasilkan sampah makanan,” tutur Jennifer.
Kegiatan diisi dengan live cooking dan talk show bersama Karina Nursyafira, selaku Chief Communication and Community Engagement Officer Aksata Pangan. Ia mengenalkan Aksata Pangan sebagai food bank (bank makanan) yang berfokus pada penyelamatan makanan berlebih.
“Tugas kami biasanya menyelamatkan makanan, lalu mengolah, menyimpan, dan menyortirnya untuk kemudian didistribusikan kepada penerima manfaat,” jelasnya.
Kegiatan turut dimeriahkan oleh penampilan acoustic session dan berbagai games. Salah satu pengunjung, Mutiara Atika Purnama, berpendapat bahwa acara ini memberinya banyak pemahaman baru. “Saya jadi tahu, sisa makanan punya banyak dampak dan ternyata bisa dimanfaatkan agar tidak terbuang sia-sia,” ungkapnya.