Oleh: Mayang Sari Sirait
BOPM WACANA | Perdana dibentuk sebagai himpunan mahasiswa jurusan tahun ini, Ikatan Mahasiswa Magister Ilmu Komunikasi (IMAMIKOM) 2017/2018 memiliki tiga program kerja (progja) utama. Hal ini disampaikan Ketua IMAMIKOM Angga Tinova Yudha (23/12).
Angga menyebutkan Progja IMAMIKOM pertama, Dialog Publik bekerja sama dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumatera Utara tentang penyiaran berkualitas tepat di hari pelantikan 19 Desember lalu.
Kedua, seminar nasional mengundang dosen dari luar. Terakhir, studi banding ke Universitas Gajah Mada dan Universitas Padjajaran. Sebab di dua universitas tersebut Ilmu Komunikasi sudah jadi fakultas sendiri.
Dia menambahkan akan bekerja sama dengan instansi pemerintah atau swasta yang masih dididiskusikan dengan seluruh pengurus. “Soalnya dana dari kampus kan gak terlalu memadai,” katanya.
Waktu pelaksanaan seminar nasional dan studi banding belum ditentukan karena belum melakukan rapat kerja (raker). Angga mengatakan, raker setiap divisi sudah dilakukan sebelum pelantikan dan raker IMAMIKOM akan dilaksanakan paling lambat seminggu usai pelantikan.
Selain itu, Angga mengatakan IMAMIKOM tidak berbeda dengan himpunan mahasiswa jurusan tingkat sarjana. IMAMIKOM sebagai penyambung aspirasi mahasiswa ke dekanat, menampung keluhan mahasiswa, dan membela hak-hak mahasiswa.
“Misalnya ada dosen yang jarang atau terus-terusan gak masuk, jadi keluhan-keluhan seperti itu pun bisa dibawa ke kami (IMAMIKOM—red),” ujarnya. Pun, IMAMIKOM juga membantu mempertahankan akreditasi A untuk Magister Ilmu Komunikasi.
Angga mengaku optimis seminar nasional dan studi banding ini akan terlaksana. Dia berharap semua progja mampu menciptakan mahasiswa magister ilmu komunikasi yang handal dalam praktek dan teori, serta mampu membina relasi dengan pihak luar untuk kemudahan bekerja nantinya.
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Muryanto Amin mengatakan peran IMAMIKOM sangat besar sebagai pendukung keaktifan mahasiswa magister agar tidak kalah dengan mahasiswa sarjana. “Semoga kepengurusan yang baru ini dapat menjalankan tugas dengan baik,” ujarnya.