
Oleh: Iyusarah Pakpahan
USU, wacana.org – Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) Universitas Sumatera Utara (USU) tahun 2025 belum dibagikan secara merata. Pasalnya, proses penerbitan masih dalam tahap penyelesaian di beberapa bank mitra. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian (Kabag) Pendidikan Biro Akademik USU, Teuku Faisal, Rabu (26/11/2025).
Faisal menjelaskan bahwa distribusi KTM tergantung pada masing-masing bank yang bekerja sama dengan universitas. Sejak Juni 2023, USU telah bekerja sama dengan lima bank dalam penerbitan KTM, yaitu BTN, BNI, Bank Mandiri, Bank Sumut, dan BSI. KTM yang diterbitkan juga berfungsi sebagai kartu ATM dari bank mitra masing-masing.
“Untuk saat ini, KTM melalui BNI sudah selesai dibagikan. Sedangkan untuk BSI masih dalam proses distribusi oleh pihak bank. Sementara itu, Bank Mandiri, Bank Sumut, dan Bank BTN sudah kami kirimkan surat untuk mempercepat penyelesaian, namun mereka masih berkoordinasi dengan kantor pusat,” jelas Faisal.
Menurut informasi yang diperoleh pihak universitas, pencetakan KTM dilakukan di Jakarta dan waktu penyelesaiannya berbeda di tiap bank. Untuk BNI dan BSI umumnya memerlukan waktu 1 hingga 2 bulan, sementara bank lainnya membutuhkan waktu lebih lama. “Kami terus melakukan koordinasi dengan ketiga bank tersebut agar KTM bisa segera diselesaikan dan dibagikan kepada mahasiswa,” ungkapnya.
Untuk pengambilan KTM, mahasiswa diminta datang langsung ke bank sesuai dengan Virtual Account (VA) masing-masing fakultas. Faisal juga mengingatkan mahasiswa untuk membawa KTP asli, fotokopi KTP dan Kartu Keluarga, materai Rp10 ribu, serta setoran awal pembukaan rekening sebesar Rp100 ribu.
Menanggapi keterlambatan distribusi ini, mahasiswa Program studi Administrasi Publik stambuk 2025, Renata Lisa Eifelyn, mengungkapkan hingga kini belum menerima informasi resmi terkait jadwal pembagian KTM. “Padahal KTM sangat dibutuhkan untuk berbagai keperluan akademik. Semoga pihak universitas bisa segera menyelesaikan pembagian KTM secara merata tanpa penundaan lagi,” ujarnya.



