
WARTAWACANA – Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) KR 04 Universitas Sumatera Utara (USU) telah menjalankan program Gerakan Mahasiswa Peduli Pendidikan Anak Sekolah Dasar, yang disebut dengan “Gema Pintar”. Kegiatan yang ditujukan untuk meningkatkan pendidikan anak di Desa Merdeka, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo ini, berjalan sejak 16 Oktober hingga 6 Desember 2025.
Ketua Kelompok, Dea Amanda Sembiring, pada Selasa (27/11/2025), menyampaikan bahwa “Gema Pintar” merupakan program terbesar kelompok KKN-T KR 04 USU. Sesuai dengan tema kelompok yaitu Desa Pintar, mereka berupaya menyelesaikan masalah pendidikan di desa tersebut sesuai kapasitas yang dimiliki.
Ada anak yang belum lancar membaca, kami buatkan Taman Baca, ada yang kesulitan dengan PR-nya di sekolah, kami buatkan bimbel. Kami keliling desa untuk memanggil adik-adik belajar di Jambur. Orang tua mereka juga sangat mendukung kegiatan kami,” ungkap Dea.
Dalam pelaksanaannya, terdapat tiga program turunan utama yang terdiri atas Relawan Mengajar, Taman Baca, Bimbel Gratis dan Lomba Cerdas Cermat. Ketiganya diterapkan guna menjadi solusi atas rangkaian masalah pendidikan yang ada di Desa Merdeka.
1. Relawan mengajar

Dea menjelaskan bahwa program “Relawan Mengajar” bertujuan untuk menyelesaikan masalah kekurangan guru. Khususnya pada mata pelajaran Bahasa Inggris yang dilakukan secara rutin di SD Negeri 040471 Merdeka. Kegiatan belajar mengajar dilakukan oleh seluruh anggota KR 04 pada siswa kelas 4, 5, dan 6.
“KR 04 menetapkan kontrak belajar yang berisi sanksi atas perilaku tidak pantas seperti tidak membawa buku, tidak mengerjakan Pekerjaan Rumah (PR), hingga perilaku perundungan,” jelas Dea.
Dea juga menyampaikan, sanksi yang dikenakan sifatnya edukatif, yang bertujuan membangun karakter dan etika belajar siswa. Luaran dari program berupa peningkatan nilai dari siswa. Hingga berita ini diterbitkan, program ini masih berjalan.
2. Taman Baca “Tumbuh Bersama” dan Bimbingan Belajar (Bimbel) Gratis

Dea mengatakan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk menyelesaikan masalah kemampuan literasi anak yang rendah. Kegiatan terlaksana pada 25 Oktober 2025 di Jambur Desa Merdeka, sejak minggu kedua kegiatan KKN-T dijalankan.
Dalam program ini, anak-anak Desa Merdeka dapat membaca berbagai pilihan buku, dari cerita anak hingga novel. Tersedia hingga 190 buku yang dibawa dari Kota Medan. “Harapannya Taman Baca ini dapat meningkatkan minat baca anak yang ditandai dengan catatan kehadiran dan daftar buku yang dibaca,” ungkap Dea.

Bersamaan dengan itu, bimbel gratis rutin dilakukan satu minggu sekali di lokasi yang sama. Kedua program ini direalisasikan setelah dilakukan observasi selama dua minggu oleh kelompok KKN-T KR 04.
3. Lomba Cerdas Cermat “Laga Cipta Cendekia”

Program ini menjadi puncak dari program besar “Gema Pintar” yang diselengarakan pada 26 November 2025 di Jambur Desa Merdeka. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan jiwa kompetisi dan menguji kemampuan anak-anak yang telah mengikuti Taman Baca.
Persiapan yang dilakukan berupa penyusunan soal, penentuan perangkat acara, pembuatan atribut lomba, hingga sosialisasi kepada peserta Taman Baca. Dengan total 27 peserta, kompetisi dilakukan dengan tiga level kesulitan hingga didapatkan 5 peserta yang akhirnya menjadi juara.
Menyambut program ini, salah satu anak yang menjadi peserta Taman Baca, Angga Priyo Sinaga, merasa kegiatan yang diadakan seru dan banyak buku yang menarik. “Aku sudah baca buku judulnya ‘Pencuri Anak’. Senang ikut ke sini karena ada teman-teman dan banyak buku yang seru,” ungkap Angga.
***
Tulisan ini merupakan publikasi Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) KR 04 USU dalam Program Gema Pintar di Desa Merdeka, Kabupaten Karo, dengan Dosen Pembimbing Lapangan: Fredick Broven Ekayanta S.I.P, M.I.P.



