Redaksi
Oleh: Rosinda Simanullang
USU, wacana.org – Delegasi Fakultas Hukum (FH) Universitas Sumatera Utara (USU) meraih juara 1 dan Best Speaker atas nama Adini Putri Tambun dalam Kompetisi Debat Hukum Raden Rahmat Law Fair 2022 (RRLF). Hal ini disampaikan oleh salah satu anggota tim Ayudya Pratiwi, Senin (28/3).
Tim mahasiswa FH USU ini terdiri Kemi Suranta Tarigan dari stambuk 2020, Adini Putri Tambun dari stambuk 2019, dan Ayudya Pratiwi dari stambuk 2019.
Kompetisi debat yang diselenggarakan oleh Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya ini mengusung tema “Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila sebagai Episentrum Pembangunan Hukum”. Terkait teknis debat dilakukan secara online, Ayudya mengaku kendala jaringan yang kurang stabil menjadi satu-satunya hambatan. “Tapi hal itu tidak terlalu mengganggu karena masih bisa diatasi,” tuturnya.
Adini Putri sebagai salah satu anggota tim dan sebagai Best Speaker dalam kompetisi debat ini menambahkan tips dan trik yang bisa mahasiswa lain aplikasikan, yaitu untuk mengikuti kompetisi sesuai passion. “Contohnya ketika passion kita adalah berkaitan dengan public speaking atau analytical thinking, nah ikuti saja kompetisi debat seperti ini,” jelasnya.
Adini menjelaskan hal yang harus diperhatikan adalah konsistensi, usaha yang sungguh-sungguh, menjalin teamwork yang bagus, serta chemistry antartim yang baik. Menurutnya paling penting yaitu memiliki tujuan untuk mengasah ilmu. Jadi, orientasi dari awal tujuannya adalah menambah wawasan, pengalaman, dan relasi bukan semata-mata satu atau hal lain. “Hal ini akan memacu untuk melakukan hal yang maksimal,” tutupnya.
Menanggapi hal ini, salah satu Mahasiswa Fakultas Hukum 2021, Joel Sihombing turut merasa bangga atas pencapaian tim tersebut. Dia juga sangat mengapresiasi fakta bahwa delegasi FH ini melakukan kompetisi debat dari rumah masing-masing, tanpa adanya pertemuan. “Satu kata yang bisa saya ucapkan untuk tim sekaligus kakak tingkat saya, yaitu luar biasa!” tutupnya.
