Oleh: Aulia Sabrini Saragih
USU, wacana.org – Rentetan Pemira yang terus memberikan sejarah buruk dari tahun ke tahun, menyebabkan urgensi amandemen TLO semakin diperlukan, Hal ini disampaikan Doli Muhammad Jafar Dalimunthe, Direktur Prestasi Kemahasiswaan dan Alumni, Jum’at (17/02).
Doli mengatakan agenda amandemen TLO direncanakan akan dilakukan di akhir tahun 2023 sekaligus menjadi pematangan timeline Pema Universitas dan Fakultas di periode selanjutnya “Akan segera ada pembahasan dan melibatkan unsur mahasiswa” ujarnya.
Ia juga mengiyakan TLO yang ada saat ini sudah sangat usang dan rentan untuk ditemukan celah untuk melakukan kecurangan dalam Pemira sehingga sangat diperlukan adanya amandemen TLO
Terkait wacana amandemen TLO ini, Gray Anugrah Sembiring Mahasiswa Fakultas Hukum angkatan 2021 sangat menyambut baik wacana amandemen TLO ini “Perubahan TLO ini sebuah keniscayaan, sudah seharusnya peraturan mengikuti perubahan sosial yang ada,” ujarnya.
Ia juga mengiyakan ada beberapa celah kosong dalam proses ajang pemira yang ada di USU seperti tidak adanya Badan Pengawas Pemira yang akan bertugas mengawasi proses Pemilihan Raya di USU serta kosongnya elemen Mahkamah Mahasiswa yang nantinya dapat menyelesaikan perkara yang kemungkinan terjadi saat Pemira dilksanakan.