Oleh: Adinda Khairani
USU, wacana.org – Antusias mahasiswa di Pemilihan Raya (Pemira) Fakultas Teknik (FT) USU rendah. Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) FT Alfi Syahrin Ramadhan, Minggu (18/09).
Hal ini terbukti dengan ditemukannya 3.407 pemilih yang tidak menggunakan suaranya. Padahal, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 4.600 pemilih. “Padahal pelaksanaan Pemira sudah dibuat dua hari,” ujarnya.
Pemira sengaja dilakukan dalam dua hari untuk memaksimalkan suara yang masuk. Pada hari pertama Pemira, suara masuk mencapai seribu lebih. Namun, hari kedua hanya bertambah seratusan suara.
Alfi mengatakan bahwa antusias mahasiswa merupakan masalah yang paling besar. Dari pihak KPU FT sendiri sudah berupaya mengatasi itu dengan adanya sosialisasi dan pelaksanaan simulasi sebelum Pemira.
Berita Terkait: Pemira FT: Azzam-Fajar Menang Aklamasi, KAM Solidaritas Raih Suara Terbanyak
Menurut Alfi, antusias yang rendah ini disebabkan oleh pandemi yang tidak kunjung usai, yang membuat Pemira dilakukan secara online. Apalagi Pemira 2020 tidak terlaksana, yang membuat para mahasiswa lupa bagaimana euforia saat Pemira. Kemudian, selama masa pengaduan yang dilakukan pada tanggal 16 Juli 2021 tidak ada satupun pengaduan yang masuk.
Menanggapi hal ini, Febrina Damayanti Ritonga Mahasiswa Teknik Lingkungan 2020 mengatakan bahwa antusias Pemira FT 2021 dikalangan teman-temannya sangat terasa hening dan tidak begitu ramai. Menurutnya, mahasiswa angkatan 2020 tidak terlalu paham mengenai fungsi dan tujuan KAM yang mereka pilih, walaupun sudah diadakan sosialiasi melalui Zoom. “Apalagi kami yang mahasiswa baru belum terlalu paham mengenai sistemnya,” tutupnya.