Oleh: Widiya Hastuti
BOPM WACANA – Hari ini, Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Universitas (MPMU) akan mensosialisasikan rencana amendemen tata laksana organisasi mahasiswa (TLO) ke Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Fakultas (MPMF). Demikian disampaikan Ketua MPMU M Zovi Kurniawan Siregar , Kamis (4/1).
Zovi mengatakan sosialisasi ini untuk memberitahukan rencana amendemen TLO sekaligus mendengarkan pendapat dari anggota MPMF. Pendapat MPMF nantinya akan dikumpulkan dan dibahas MPMU untuk menjadi referensi.
Selain itu, Zovi mengatakan amendemen dilakukan untuk memperkuat kedudukan dan peran MPMF dan MPMU sebagai lembaga legislatif. “Sehingga tidak lagi menjadi lembaga lantik-melantik doang,” ujarnya.
Zovi menjelaskan dalam sosialisasi ini MPMU tidak mengundang seluruh mahasiswa karena MPMF merupakan perwakilan mahasiswa. Sehingga ia hanya akan mensosialisasikan amendemen TLO pada MPMF. MPMU belum menentukan tempat sosialisasi. Namun, kemungkinan dilaksanakan di Gedung Pancasila.
MPMU mengundang seluruh MPMF sekawasan USU melalui media sosial untuk menghadiri sosialisasi ini. Fakultas yang tidak memiliki MPMF tidak akan diwakili. Hal ini agar MPMU dapat segera melaksanakan tugasnya.
Zovi berharap sosialisasi ini dapat berjalan lancar agar amendemen TLO dapat segera terlaksana. MPMU tidak akan menunggu-nunggu MPMF yang tidak hadir pada sosialisasi tersebut.
Ramadhani, Ketua MPM Fakultas Ekonomi dan Bisnis mengatakan sosialisasi ini bagus karena TLO sudah saatnya untuk diamendemen dan dengan sosialisasi MPMF dapat memberikan tanggapannya. Ia berharap sosialisasi ini berjalan lancar dan suara MPMF dapat menjadi bahan pertimbangan. “Kita (MPMF—red) sebagai perwakilan mahasiswa,” ujarnya.
Sebelumya MPMU telah membuat sosialisasi pada 28 Desember. Namun, batal karena anggota MPMU dan MPMF tidak kuorum.